Setiap manusia pasti akan mengalami penuaan dan dapat dilihat dengan adanya kerutan wajah, yang akan semakin terlihat jika usia seseorang bertambah.
Kerutan atau keriput wajah adalah garis-garis halus atau lipatan pada struktur permukaan kulit yang ada di wajah. Kerutan pada wajah dapat dikelompokkan menjadi dua macam.
Pertama adalah garis halus. Garis-garis halus ini muncul di sekitar area mata (kerutan mata) atau di sekitar mulut (kerutan pipi). Garis ini akan sangat terlihat jika seseorang sedang tersenyum atau melakukan gerakan pada mulut.
Kedua ialah kerutan dalam. Kerutan dalam sangat terlihat jelas dibandingkan jenis yang pertama yakni garis halus. Biasanya muncul di sekitar wajah yang sering bergerak atau melakukan ekspresi, seperti dahi, mata, dan di antara hidung atau mulut.
Apa Saja Faktor-Faktor Penyebab Kerutan Wajah?
Faktor-faktor penyebab kerutan wajah sangat beragam baik dari dalam maupun dari luar tubuh seseorang.
Adapun dari dalam seperti penuaan, genetik, dan tingkat hidrasi seseorang. Faktor dari luar seperti kebiasaan, paparan sinar matahari, dan penggunaan jenis skincare. Berikut daftarnya:
1. Penuaan
Semakin usia seseorang bertambah, kulit secara alami kehilangan elastisitasnya sehingga lebih mudah terbentuknya kerutan.
Selain itu, seiring bertambahnya umur tingkat kolagen juga akan berkurang, dimana kolagen sendiri berfungsi untuk menjaga kesehatan kulit baik di wajah maupun kulit yang lain.
2. Genetik
Faktor genetik sangat mempengaruhi kerutan wajah seseorang. Apabila gen seseorang mudah menua maka kerutan juga akan semakin terlihat begitu juga sebaliknya.
Selain menyebabkan keriput, genetik juga dapat mempengaruhi kesehatan kulit seseorang. Bila kulit seseorang jarang dirawat maka akan sering muncul penyakit seperti iritasi kulit wajah, gatal-gatal, atau eksim.
3. Dehidrasi
Seringlah minum air kurang lebih 2 liter per harinya agar kerutan di wajah semakin berkurang.
Kurangnya asupan air ini dapat membuat kulit kering dan kusam, sehingga keriput akan mudah terbentuk
4. Ekspresi Wajah Berulang
Mungkin terdengar sepele, namun jangan dibiarkan. Karena jika Anda sering melakukan ekspresi seperti keseringan mengerutkan dahi, menyipitkan mata, atau tersenyum secara berlebihan, maka akan membuat kerutan wajah semakin jelas terlihat.
5. Terkena Cahaya Matahari
Cahaya matahari memang dapat menghasilkan vitamin D yang baik untuk tulang tubuh. Namun, jika Anda terkena paparan sinar matahari yang berlebihan akan menyebabkan dampak yang cukup signifikan.
Unsur yang ada pada sinar matahari seperti UV A dan UV B jika terkena secara berlebihan pada manusia akan menyebabkan kerutan di wajah dan menyebabkan kerusakan lain pada kulit.
6. Kurang Beristirahat
Tidur atau beristirahat sangat diperlukan oleh tubuh guna memperbaiki sel-sel yang rusak dan digantikan sel-sel yang baru.
Jika Anda kurang tidur dapat membuat kulit terlihat pucat dan lelah, serta mempercepat terbentuknya kerutan wajah.
7. Merokok dan Mengonsumsi Alkohol
Selain berbahaya bagi organ dalam tubuh, merokok dan konsumsi alkohol dapat dengan cepat membentuk kerutan di wajah.
Baik merokok atau minum minuman berakohol, dapat mengurangi aliran darah ke kulit dan dapat merusak kolagen yang ada di kulit.
8. Stres
Stres dapat membuat seseorang menjadi sakit dan kurang produktif. Selain itu, stres juga dapat memproduksi hormon kortisol.
Hormon ini yang dapat menjadikan kulit kita semakin melemah dan terjadilah kerutan wajah, karena bisa merusak kolagen dan elastin kulit.
9. Pola Makan yang Tidak Sehat
Konsumsi makanan yang tidak sehat dapat mempercepat proses penuaan dan kerutan yang ada di wajah.
Makanan ini biasanya yang mengandung banyak lemak dan tinggi gula.
10. Penggunaan Skincare yang Salah
Penggunaan produk kecantikan memang dapat merawat kulit, namun ada juga skincare yang dapat merusak kulit loh.
Produk ini biasanya mengandung kandungan merkuri (Hg) yang tinggi. Sehingga selain dapat menyebabkan kulit menjadi rusak juga dapat mempercepat munculnya kerutan.
Apakah Ada Dampak dari Kerutan Wajah Seseorang?
Jika kita sudah memahami penyebab kerutan di wajah, maka sebaiknya kita juga harus tahu apa saja dampaknya kepada seseorang. Berikut penjelasannya,
· Dampak Fisik Kerutan Wajah
Kerutan wajah dapat membuat seseorang terlihat lebih tua daripada usia yang sebenarnya, kulit terlihat kering dan kusam, serta dapat membuat seseorang merasa tidak percaya diri dengan penampilannya.
· Dampak Psikologis Kerutan Wajah
Kerutan pada wajah bisa membuat seseorang merasa insecure (tidak nyaman) akan penampilannya, merasa tua dan tidak menarik, serta tertekan untuk terlihat lebih muda.
· Dampak Sosial Kerutan Wajah
Dampak sosial kerutan di wajah dapat membuat seseorang dihakimi, atau distereotipkan berdasarkan penampilannya. Selain itu, kerutan juga dapat membuat seseorang merasa sulit mendapatkan pekerjaan hingga merasa terisolasi dan kesepian.
Apakah Ada Cara Mencegah Kerutan Wajah?
Tentunya ada cara untuk mencegah kerutan wajah sehingga Anda tampil lebih percaya diri dan menjadikan Anda lebih awet muda.
1. Melindungi Kulit dari Paparan
Apabila Anda sering melakukan aktivitas luar ruangan siang hari maka gunakanlah tabir surya atau sun screen untuk kulit minimal 30 SPF setiap harinya.
Selain itu juga kenakan topi dan kacamata hitam agar tidak terkena langsung sinar matahari di muka supaya kerutan wajah tidak muncul.
2. Menjaga Pola Makanan yang Sehat
Menjaga pola makan dan memakan makanan sehat sangat diperlukan untuk mencegah kerutan di wajah.
Dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin dan mineral, seperti buah-buahan, sayur mayur, dan yang memiliki kandungan protein tinggi seperti telur. Sangat dihindari untuk makanan yang tinggi gula dan lemak.
3. Minum Air Putih yang Cukup
Air putih dapat mencegah keriput di area wajah. Air juga berfungsi untuk melancarkan peredaran darah yang masuk ke kulit.
Dengan minum air yang cukup dapat mengencangkan kulit secara alami dan menjadikan kulit terhidrasi.
4. Tidur yang Cukup Mencegah Kerutan Wajah
Dengan beristirahat atau tidur yang cukup dapat mengembalikan sel kulit yang rusak dan menggantikan menjadi sel baru.
Selain itu, tidur juga meremajakan kulit secara alami dan dapat mencegah timbulnya kerutan di wajah.
5. Kelola Stres dengan Baik
Mengontrol stres dengan baik selain untuk menjaga mental agar tetap sehat juga dapat mencegah kerutan wajah yang berlebihan.
Dengan mengelola stres yang baik, dapat mengurangi produksi hormon kortisol yang dapat merusak kolagen dan elastisitas pada kulit.
6. Jangan Merokok dan Minum Alkohol
Hindari merokok dan mengonsumsi alkohol karena dapat mempercepat kerutan yang ada di wajah.
Mengonsumsi alkohol dan merokok juga tidak baik dalam berbagai segi kesehatan seperti jantung, paru-paru, hingga kesehatan janin bagi ibu hamil.
7. Gunakan Produk Skincare yang Cocok
Skincare atau produk kecantikan yang tidak mengandung merkuri karena dapat membahayakan kulit dan mempercepat penuaan yang menghasilkan kerutan wajah.
Skincare yang baik biasanya mengandung retinol, asam hialuronat, dan vitamin C yang dapat membantu meningkatkan produksi kolagen.
8. Berolahraga Secara Rutin
Dengan rutin berolahraga dapat mencegah penuaan dan kerutan yang ada di wajah. Berolahraga juga dapat memperlancar peredaran darah dan membuat tubuh lebih sehat dan bugar.
9. Hindari Kebiasaan Buruk
Kebiasaan buruk sepele seperti menyipitkan mata, mengerutkan dahi, dan tidur dengan posisi tengkurap nyatanya dapat membuat kulit wajah cepat mengalami kerutan.
Hal-hal sepele tersebut dapat menyebabkan kerutan di wajah karena dilakukan berlangsung secara lama dan harus dihindari.
10. Olahraga untuk Kerutan Wajah
Selain berolahraga fisik, olahraga wajah juga bisa mencegah kerutan wajah secara dini. Olahraga wajah dapat membantu mengencangkan otot-otot wajah dan mengurangi terjadinya kerutan
Pengobatan Kerutan Wajah dengan Teknologi Modern
Mencegah memang lebih baik daripada mengobati, namun jika kerutan wajah masih juga tampak, ada cara pengobatannya dengan teknologi modern. Berikut daftarnya:
· Menggunakan Teknologi Laser
Teknik menggunakan teknologi laser ini dapat dengan langsung menghilangkan kerutan di wajah.
Adapun jenisnya, seperti Fraxel dan Clear + Brilliant dapat merangsang dan memproduksi kolagen yang secara instan mengurangi meunculnya kerutan.
· Mengobati Kerutan Wajah dengan Pengisi Dermal
Berbeda dengan teknologi laser, pengisi dermal ini merupaka teknologi yang dapat membatu kerutan wajah dan garis halus.
Adapun jenisnya, pengisi dermal ini berupa Restylane dan Juvederm yang dapat mengobati kerutan pada wajah
· Suntik Neurotoxin
Suntik neurotoxin seperti botox dan Dysport dapat membantu melemaskan otot-otot yang ada di wajah. Sehingga kerutan wajah dapat dikurangi.
Namun, teknologi ini memiliki efek samping yang cukup berbahaya bagi wajah jika ditangani oleh dokter yang kurang profesional di bidangnya.
· Perawatan Topikal
Perawatan secara topikal dapat mengurangi kerutan di wajah secara menyeluruh. Perawatan ini mengharuskan penggunanya untuk mengoleskan bagian yang ada kerutannya
Adapun produk perawatannya seperti retinol dan asam hialuronat dapat mencegah terjadinya kerutan.
· Perawatan Oral
Perawatan oral yaitu dengan mengonsumsi obao-obat atau suplemen tertentu bagi pengguna agar mendapatkan kulit wajah yang kencang dan awet muda.
Suplemen-suplemen tersebut biasanya mengandung kandungan kolagen dan elastin dapat membantu meningkatkan kekenyalan dan mengurangi kerutan wajah.
Nah itulah sedikit pengenalan kerutan wajah, penyebab, cara mencegah, dan pengobatan secara modern yang dapat mengurangi atau mengobati kerutan di wajah.
Perlu diketahui semua artikel informasi di atas hanya bersifat mengedukasi dan tidak dianjurkan untuk diikuti secara keseluruhan. Apabila terdapat kerutan di wajah Anda, silakan berkonsultasi pada dokter kecantikan terdekat.