Kesehatan

Atasi Gerd dan Maag Asam Lambung : Penyebab & Gejala

Penyakit asam lambung adalah munculnya rasa nyeri atau tidak nyaman pada perut khususnya lambung akibat produksi berlebihan cairan asam pada lambung.

Gangguan pada lambung memiliki beberapa macam, namun yang sering dirasakan kebanyakan orang adalah GERD dan Maag.

GERD atau Gastroesophageal Reflux Disease merupakan kondisi naiknya cairan asam pada lambung ke kerongkongan yang akibat lemahnya katup bagian bawah kerongkongan. Normalnya, katup tersebut akan terbuka untuk masuknya makanan ke lambung untuk dicerna.

Sedangkan, Maag adalah kondisi dimana adanya peningkatan cairan asam di lambung yang menyebabkan iritasi pada dinding lambung. Gejala utama yang umum dirasakan oleh penderita sakit maag adalah rasa nyeri atau pedih pada ulu hati.

Walaupun memiliki gejala yang mirip, Maag dan GERD sebenarnya memiliki beberapa gejala yang berbeda.

Gejala Penyakit Asam Lambung

Sebelum membahas perbedaan GERD dan Maag, berikut ini adalah beberapa gejala penyakit asam lambung yang perlu Anda ketahui:

  1. Rasa nyeri dan tidak nyaman pada ulu hati atau perut bagian atas.
  2. Perut kembung dan terasa begah.
  3. Mual dan muntah, terutama ketika stress.
  4. Mudah terasa kenyang.
  5. Susah tidur atau insomnia.
  6. BAB berwarna gelap.
  7. Kadang dada terasa panas dan sesak
  8. Sering mengalami diare
BACA JUGA:  7 Cara Menghilangkan Bau Mulut Saat Puasa Dijamin Ampuh

Dari penjelasan di atas, diketahui Maag dan GERD memiliki beberapa perbedaan, berikut diantaranya:

Gejala Maag

  • Sering merasa begah dan sendawa
  • Mual hingga muntah
  • Feses atau kotoran berwarna gelap
  • Insomnia atau susah tidur
  • Nyeri perut atau ulu hati
  • Anemia

Gejala GERD

  • Merasa begah (kembung) dan sendawa
  • Mual dan muntah
  • Nyeri di sekitar dada
  • Sesak nafas (engap)
  • Sakit dan perih di kerongkongan
  • Rasa asam dalam mulut

Kenali gejalan Maag dan GERD agar mendapatkan penanganan yang tepat. Konsultasikan ke dokter apabila semakin parah.

Penyebab Penyakit Asam Lambung

Umumnya, penyebab asam lambung adalah berkurangnya fungsi katup bawah kerongkongan atau sfingter esofagus bagian bawah (LES). Selain itu, berikut beberapa penyebab lainnya:

Sering makan pedas, asam, dan makanan berminyak

Mengonsumsi makanan dengan cita rasa pedas, asam, dan berminyak dapat melukai lambung dan menyebabkan iritasi pada sel yang memproduksi cairan asam.

Sering konsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat

Mengkonsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat dapat menyebabkan produksi asam di lambung tinggi, dan menurunkan kemampuan regenerasi sel yang memproduksi asam.

Jadwal makan yang tidak teratur

Jadwal makan yang tidak teratur membuat produksi asam pada lambung jadi berantakan.

Hindari minuman mengandung kafein, berkarbonasi, dan alkohol

Minuman-minuman yang mengandung zat-zat diatas seperti kopi, the, soda, dan minuman beralkohol dapat meningkatkan produksi asam berlebih pada lambung

Pola tidur tidak teratur dan sering begadang

Tidur membantu tubuh untuk meregenerasi sel-sel dalam tubuh termasuk sel-sel dalam lambung. Kurang tidur dapat menghambat regenerasi dan penyembuhan sel.

Sering merasa stress picu naiknya asam lambung

Stress dapat membuat fungsi tubuh menurun, hal ini dapat membuat produksi berlebih asam pada lambung danĀ  dapat terjadi peradangan.

BACA JUGA:  Hal-Hal Tentang Penyakit Autoimun Beserta Gejala Penyebabnya

Kurang makan sayur dan buah

Kekurangan nutrisi dapat membuat sistem imun tubuh berantakan dan menurunkan kemampuan penyembuhan sel di lambung.

Cara Mengatasi Penyakit Asam Lambung

Kambuhnya penyakit asam lambung bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari, bahkan mungkin dapat memicu ketidaknyamanan pada penderita. Anda dapat mengatasinya dengan beberapa cara berikut:

Minum Air Hangat

Minum air hangat dapat meredakan penyakit lambung. Air hangat memiliki efek menetralkan asam dan membuat sensasi rasa nyaman di tenggorokan dan lambung.

Air Jahe

Jahe memiliki khasiat untuk meredakan penyakit lambung. Usahakan untuk meminumnya selagi hangat karena dapat menenangkan dan mengurangi peradangan di lambung.

Berbaring Posisi Kepala Lebih Tinggi dari Badan

Ketika berbaring, pastikan kepala lebih tinggi dari badan untuk mencegah asam pada lambung naik ke tenggorokan. Ini dapat menghindarkan dari terjadinya heartburn.

Minum Obat Asam Lambung

Segera minum obat untuk menetralisir sensasi tidak nyaman pada lambung. Anda bisa membeli di warung atau apotik, dan apabila belum reda kamu bisa berkonsultasi ke dokter.

Selain obat medis, Anda juga bisa mengonsumsi obat alami untuk mengatasi asam lambung, seperti lidah buaya, daun mint, kurma, kunyit, dll.

Asam lambung menjadi penyakit yang cukup umum di masyarakat, kenali gejala, penyebab, dan cara mengatasinya. Anda bisa konsultasikan ke dokter atau spesialis jika kondisi semakin parah.

Dany

Saya memiliki ketertarikan terhadap dunia digital marketing terutama SEO dan ingin terus mengembangkan ilmu saya di bidang ini.

Dany has 36 posts and counting. See all posts by Dany